Pekanbaru, Metrojurnalis.Com – Setelah Dua tahun lamanya tak bisa bertatap muka, akhirnya Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dapat bertemu langsung dengan keluarganya. Tangis haru tak tertahankan saat bisa melepas rindu saat bertemu dengan orang yang disayang.
Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Pekanbaru Kanwil Kemenkumham Riau telah membuka kembali layanan kunjungan tatap muka secara terbatas pada Senin 11 Maret 2022 dengan beberapa syarat dan ketentuan yan berlaku sesuai dengan Surat Edaran Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjenpas) Nomor: PAS-12.HH.01.02 Tahun 2022 tentang Penyesuaian Mekanisme Terhadap Kunjungan Tatap Muka.
Selain bisa melepas rindu secara langsung, keluarga dan warga binaan bisa bercengkrama. Wajah sumringah, terpancar dari warga binaan yang dibesuk keluarganya.
Meski hanya bisa bisa membesuk satu kali dalam seminggu, akan tetapi ini sangat dirasa begitu berarti bagi mereka.
Salah satu pengunjung Novi menuturkan dirinya merasa sangat senang setelah dibukanya kembali kunjungan tatap muka di Rutan Pekanbaru.
“Sudah hampir 2 Tahun saya tidak berjumpa dengan suami saya, Alhamdulilah hari ini saya dapat bertemu bertatap muka dengannya. Saya sangat berterimakasih kepada pihak Rutan Pekanbaru yang telah memberikan pelayanan yang sangat baik kepada kami para pengunjung,”tutur Novi dengan air mata berlinang.
Tak hanya itu, Ari salah satu WBP Rutan Pekanbaru juga mengungkapkan hal yang sama setelah dapat bertatap muka dengan orangtuanya secara langsung.
“Bahagia rasanya tidak bisa diucapkan dengan kata-kata lagi. Akhirnya saya dapat bertemu dengan orangtua saya yang sejak masuk ke Rutan Pekanbaru ini tidak pernah lagi berjumpa dengan beliau,”ujar Ari sembari merangkul Ibunya.
Karutan Pekanbaru, M. Lukman turut memantau jalannya layanan tatap muka terbatas ini. Pihaknya terus berupaya memberikan layanan terbaik untuk para pengunjung sesuai dengan ketentuan dan mekanisme yang sudah diatur.
“Hari ini kita telah membuka kembali layanan kunjungan tatap muka yang sudah Dua Tahun tidak dibuka. Kita akan terus mengevaluasi pelayanan yang sudah kita berikan, untuk layanan terbaik untuk masyarakat dan WBP,”ujar Lukman.
Kunjungan hari ini tampak lancar, masyarakat harus sudah melaksanakan vaksin dosis ketiga (booster). Kalau vaksin kedua, harus melampirkan swab antigen yang terkoneksi dengan aplikasi Peduli Lindungi. Serta hanya keluarga inti dari WBP yang dapat mengunjungi. Apabila kedapatan dari pengunjung yang belum vaksinasi booster (tahap III), Rutan Pekanbaru memberikan solusi dengan membuka gerai vaksinasi yang bekerjasama dengan Badan Intelijen Nasional Daerah (BINDA) Provinsi Riau yang rencana akan dibuka pada setiap Kamis.