Kandis, Metrojurnalis.com – Pasca pemungutan suara pada tanggal 27 November 2024 lalu, melalui Bhabinkamtibmas Bripka Rianto Sibarani, melaksanakan sambang dan patroli dialogis dor to dor system (DDS) untuk mengajak serta mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan, Kegiatan tersebut dilaksanakan di Kampung Pencing Bekulo, Kecamatan Kandis, kabupaten Siak, Sabtu (08/12/2024)
Bripka Rianto Sibarani Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) dari Polsek Kandis Polres Siak menyambangi masyarakat usai Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada 2024.
Kapolres Siak AKBP ASEP SUJARWADI S.I.K, M.S.I Melalui
Kapolsek Kandis Kompol David Richardo, S.I.K menjelaskan, aksi sambang usai Pilkada 2024 itu dilakukan guna menjaga keamanan dan kondusifitas di wilayahnya sekaligus cipta cooling system pasca Pilkada 2024, “Melalui sambang ini Kami mengajak warga untuk bersama-sama menjaga. kondusifitas Kecamatan Kandis, Kabupaten Siak,” ujar Kompol David.
Saat berinteraksi dengan warga, Bripka Rianto Sibarani memberikan himbauan dan menyampaikan. pesan-pesan tentang pentingnya menjaga kedamaian serta ketertiban pasca Pilkada 2024,” Kami harapkan masyarakat untuk tidak membuat situasi diwilayah kita menjadi gaduh, kita ciptakan situasi yang aman dan kondusif.” Ujarnya.
Kapolsek Kandis mengatakan “Kehadiran Bhabinkamtibmas di tengah-tengah masyarakat sangat penting untuk membangun kepercayaan dan kerjasama antara polisi dan warga dalam menjaga keamanan dan ketertiban bersama, apalagi pada saat ini kita sedang pasca Pilkada. Tentunya kehadiran bhabinkamtibmas bisa menjadi penyejuk dimasyarakat”. kata Kompol David.
Kapolsek Kandis juga mengatakan ” Saya juga menyampaikan apresiasi yang setinggi- tingginya kepada seluruh elemen masyarakat kecamatan Kandis atas partisipasinya selama Pilkada 2024 yang berjalan aman lancar dan damai dan pasca Pilkada 2024 ini saya harapkan kembali agar masyarakat bisa menjaga situasi dan kondisi diwilayahnya masing-masing dengan tidak percaya berita hoax yang memecah belah masyarakat.” Tutup Kapolsek.
