BENGKALIS, Metrojurnalis.Com -Upaya pemberantasan peredaran narkoba diwilayah perairan laut Kabupaten terus ditingkatkan oleh pihak penegak hukum dalam hal ini kepolisian.
Bahkan, dalam pemberantasan barang haram ini, dapat dukungan dari tokoh masyarakat dan pemuda kabupaten Bengkalis untuk bersama memutuskan mata rantai para sindikat maupun pengedar.
Sebut saja, Dikki Hendrik salah satu tokoh masyarakat dan pemuda kabupaten Bengkalis, dirinya siap dan bersedia menjadi mitra kepolisian dalam hal pemberantasan narkoba yang ada di wilayah ini.
“Kita bersama-sama masyarakat Kabupaten Bengkalis juga tidak menginginkan adanya barang haram tersebut masuk melalui daerah ini “,kata Dikki Hendrik, Rabu, (27/4/2022).
Kemudian dirinya sangat bangga adanya komitmen dari kepolisian khususnya Polda Riau dalam memberangus sindikat jaringan narkoba yang ada diwilayah Kabupaten Bengkalis.
Diketahui, mengingat wilayah ini merupakan perairan yang menjadi surga bagi para pelaku penyelundupan barang haram tersebut .
Dikki Hendrik mengatakan bahwa akhir-akhir ini sudah banyak narkotika ditangkap dalam jumlah yg besar di beberapa wilayah Provinsi Riau itu rata-rata berasal dari Kabupaten Bengkalis.
Hal ini menunjukan bahwa Kabupaten Bengkalis merupakan pintu masuknya barang haram tersebut dari negara tetangga yakni Malaysia.
“Maka dari itu saya selaku tokoh pemuda dan masyarakat Kabupaten Bengkalis merasa terpanggil dan berkewajiban untuk menutup pintu rapat-rapat masuknya barang haram tersebut dan kami sangat mengapresiasi dan sangat mendukung langkah Polda Riau dalam keseriusan membasmi peredaran narkotika dalam rangka menjaga marwah Kabupaten Bengkalis terbebas dari penyelundupan narkotika di mata masyarakat Indonesia”, tutupnya. (A-R)