Polres Kampar Peduli Lingkungan, Laksanakan Penanaman Sepuluh Juta Pohon

Nasional84 Dilihat

BANGKINANGKOTA, Metrojurnalis.com – Polres Kampar melaksanakan kegiatan gerakan penanaman sepuluh juta pohon di halaman SD Tahfidz Yayasan Ibnu Jarir di jalan Lingkar Bupati Desa Ridan Permai Kecamatan Bangkinang Kota, Rabu (15/11/2023) sekira pukul 08.30 WIB.

Kegiatan tersebut merupakan bagian dari Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) melaksanakan Aksi Nyata Penanaman 10 Juta Pohon yang diinisiasi oleh Kementerian Pembangunan Manusia dan Kebudayaan bersama dengan Kepolisian RI, Kementerian LHK RI dan Kementerian Pertanian RI.

Hadir dalam acara, Kapolres Kampar wakili oleh Waka Polres KOMPOL Andi Cakra Putra, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kampar diwakili oleh Kabid Pengendalian, Pencemaran, dan Kerusakan Lingkungan Hidup Idrus, Dinas Pertanian diwakili oleh Joni, Ketua Yayasan Islam Ibnu Jarir Irwansyah, Pimpinan Umum Pondok Pesantren Ibnu Jarir ustadz Irvan, Kepala Sekolah SD Tahfiz Ibnu jarir Rahadi Effendi, PJU Polres Kampar, Kapolsek Bangkinang Kota IPDA Fitri Yeni, Camat Bangkinang Kota diwakili Sekcam M. Sukrizal Lurah Bangkinang Suprapto, Lurah Langgini Dicky dan Kepala Desa Ridan Permai Kamaruddin.

Penanaman sepuluu juta pohon ini dimulai dari waka Polres dan dilanjutkan oleh para pejabat, pimpinan yayasan dan lainnya.

Waka menjelaskan penanaman pohon ini merupakan wujud nyata atau implementasi dari kepedulian terhadap lingkungan terkait perubahan iklim yang berdampak terhadap pemanasan global.

“Perubahan iklim menempati posisi paling atas sebagai penyebab musibah global, seperti bencana alam, cuaca ekstrem krisis pangan dan air bersih hilangnya keanekaragaman hayati dan runtuhnya ekosestem di seluruh dunia,” ungkapnya.

Berharap kegiatan penanam pohon ini bukan sekedar kegiatan serimonial semata jangan hanya menanam menanam tapi juga merawatnya.

“Oleh karenanya berharap semua unsur yang terlibat agar aktif memelihara dan melestarikan pohon yang kita tanam dan terus melaksanakan penghijauan dimulai dari tempat tinggal dan lingkungan, sehingga dapat memebrikan manfaat bagi anak cucu kita dimasa yang akan datang, “ harap Waka.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *