PEKANBARU, Metrojurnalis.com – Lapas Kelas II A Pekanbaru menerima kunjungan rutin dari team CST (Care, Support,Treatment) puskesmas tenayan raya yang sudah lama menjadi mitra kerja pelayanan bidang kesehatan kepada warga binaan pemasyarakatan Lapas Pekanbaru Sabtu (30/09/23).
CST adalah perawatan yang melibatkan suatu jejaring sumberdaya dan pelayanan serta dukungan secara holistik, komprehensif dan luas untuk ODHA (Orang Dengan HIV Aids), dan keluarganya.
Di lapas Kelas II A Pekanbaru sendiri saat ini terdapat 7 ODHA yang secara terus menerus mendapatkan pelayanan CST ini. Kegiatan CST rutin dilaksanakan setiap sebulan sekali dan juga bekerjasama dengan KDS (Kader Dukungan Sebaya) Lancang kuning. Tujuan CST untuk memantau perkembangan dan kepatuhan klien terhadap ARV
Dokter Lapas Kelas IIA Pekanbaru Sri handayani yang akrab di panggil dr Yani menuturkan” kegiatan ini merupakan tugas rutin dari team CST (Care Support Treatment) puskesmas tenayan raya yang telah menjadi salah satu mitra kerja kita dalam memberikan pelayanan kepada WBP yang ODHA. kegiatan ini dilakukan secara berkesinambungan satu bulan sekali.” Ucap Yani.
”Kegiatan seperti ini sangat berguna untuk meningkatkan pengetahuan kepada setiap orang khusus nya Warga Binaan Pemasyarakatan sehingga dapat di ketahui faktor apa sajakah yang mempengaruhi penyembuhan /perawatan kesehatan terhadap ODHA. Sehingga dapat Mengoptimalkan hasil pengobatan dan pencegahan, serta mengurangi resiko penularan terhadapnya.” Sambungnya.
Kasus ini bisa ditekan penularannya apabila masyarakat khususnya WBP Lapas Pekanbaru tetap menerapkan gaya hidup sehat dan menghindari kontak darah dengan ODHA seperti penggunaan jarum suntik bersamaan dan kontak luka antara ODHA dengan orang sehat,” Tutupnya
