KAMPAR, Metrojurnalis.com– Polres Kampar menerima penyerahan 26 Siswa pendidikan dan pembentukan bintara (Diktukba) Polri Tahun 2023 SPN Polda Riau dalam rangka Latihan Kerja (Latja) di Lapangan Mapolres, Senin (29/5/2023).
Penerimaan digelar melalui upacara yang dipimpin oleh Kapolres Kampar AKBP Didik Priyo Sambodo SIK yang di wakili Waka Polres Kampar Kompol Andi Cakra Putra SIK, MH dan dihadiri oleh pejabat utama dan pendamping siswa.
Kapolres Kampar dalam amanatnya mengatakan, latihan kerja kepada siswa pendidikan dan pembentukan (Diktuk) tentang mekanisme fungsi kepolisian yang ada di kewilayahan sehingga dapat menjadikan bekal nantinya ketika dilantik untuk terjun ke lapangan dalam bertugas sebagai anggota kepolisian negara RI.
“Kepada para siswa Latja agar memahami bahwa kegiatan ini adalah terapan ilmu kepolisian yang didapat selama pendidikan di Polres Kampar guna kesiapan operasional setelah siswa Diktuk dilantik dari pendidikan, maka dari itu agar diikuti segala sesuatunya, dengan baik dan benar,” kata AKBP Didik.
Sambungnya, dengan dilaksanakannya Latja tersebut, diharapkan kepada siswa Diktuk Bintara Polri dapat mengaplikasikan teori dan ilmu yang diterima selama pendidikan, sehingga nantinya dapat diterapkan dalam tugas keseharian di masyarakat setelah dilantik menjadi anggota Polri.
“Kepada siswa Latja, agar tidak melakukan pelanggaran – pelanggaran yang dapat berakibat fatal. Ikuti pelatihan-pelatihan dan pelajaran serta praktek lapangan yang baik sehingga menjadi Polri yang Presisi,” pesannya.
Usai membacakan amanat, Kapolres Kampar secara resmi membuka Latja Diktuk Bintara Polri Gel I TA 2023. Kemudian kegiatan dilanjutkan foto bersama.
Pada kesempatan itu juga, siswa Latja menampilkn yel-yel di hadapan para pejabat utama yang cukup memukau sebagai pembakar semangat untuk mereka dalam melaksanakan latihan.
Menurut Keterangan Kabag SDM Polres Kampar Kompol Hendrizal Gani SH, M.si bahwa siswa Diktukba SPN Polda Riau yang mengikuti Latja sebanyak 26 orang, dengan waktu pelatihan selama 30 hari.
“Siswa 26 orang, pelatihan selama 30 hari sejak tanggal 29 Mei sampai tanggal 27 Juni 2023,” kata Kompol Hendrizal.
Kabag SDM menjelaskan, kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan siswa Latja adalah teknis kepolisian yang selama ini didapatkan dari SPN Polda Riau. “Teknis yang diterima di SPN, saat latihan ini diterapkan di Polres Kampar,” jelasnya.
Ditambahkannya, untuk mendukung latihan tersebut, Polres Kampar juga menyiapkan mentor-mentor yang akan membimbing siswa Latja. “Untuk mentor disprinkan sebanyak 15 personel, melaksanakan kegiatan secara bergantian,” tandasnya.