DUMAI, Metrojurnalis.Com – Polres Dumai menghukum sejumlah pelajar yang diduga terlibat aksi tawuran dengan diminta mencuci kaki dan meminta maaf kepada orang tua. Hukuman ini dilakukan untuk menimbulkan efek jera bagi mereka dan diharapkan dapat menyentuh hati para pelaku tawuran tersebut.
Dipimpin langsung oleh Kapolres Dumai AKBP Nurhadi Ismanto, S.H, S.I.K didampingi Kasat Lantas Polres Dumai AKP Akira Ceria, S.I.K, M.H dan Kasat Reskrim Polres Dumai Iptu Bayu Ramadhan Effendi, S.Tr.K, S.I.K, M.H, lima pelajar yang diduga terlibat aksi tawuran dibimbing untuk meminta maaf kepada orang tua masing-masing yang telah hadir untuk menjemput mereka.
Kapolres Dumai tampak memerintahkan kelimanya untuk mencuci kaki orang tua, bersujud di kaki orang tua dan memohon maaf atas kenakalan ataupun perilaku yang telah mereka lakukan. Hingga suasana haru pun membuncah karena tangisan kelima pelajar dan para orang tua di Lobby Utama Lantai 1 Polres Dumai Jalan Jendral Sudirman No. 01 Kelurahan Buluh Kasap Kecamatan Dumai Timur, Kamis (30/3/2023).
Kepada rekan media, Kapolres Dumai AKBP Nurhadi Ismanto, S.H, S.I.K menyampaikan bahwa hal tersebut merupakan respon cepat Polres Dumai dalam merespon dan menindaklanjuti keluhan warga atas maraknya aksi tawuran antar remaja dikawasan Kelurahan Bumi Ayu.
“Lima pelajar yang berusia 12 hingga 17 tahun yang diduga akan melaksanakan aksi tawuran diamankan saat sedang bersembunyi disemak-semak depan Kampus STIA Lancang Kuning usai menganggu personil Polres Dumai yang sedang melaksanakan patroli dengan melempari batu,” ungkap Kapolres Dumai.
Dengan ini, dilanjutkan Kapolres Dumai, diharapkan dapat menimbulkan efek jera kepada seluruh remaja maupun pelajar khususnya anak dibawah umur (<17 Tahun) di Kota Dumai agar tidak terlibat aksi tawuran.
“Diharapkan dapat memberikan efek jera sehingga tidak terlibat aksi tawuran dan menjadi anak yang penurut ataupun berbakti kepada orang tua serta tidak lagi membuat orang tua kecewa apalagi bersedih,” harapnya.
Sementara kepada para orangtua, Kapolres Dumai menghimbau agar dapat mengawasi anak-anaknya khususnya pergaulannya.
“Dibulan yang suci ini, mari bersama kita jadikan Bulan Ramadhan menjadi ladang pahala,” pungkasnya.