Pekanbaru, Metrojurnalis.Com – Kepolisian Negara Republik Indonesia diberikan tugas oleh negara sebagai lembaga penegak hukum sekaligus memiliki tugas dan tanggung jawab dalam melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat. Setiap Anggota Polri juga dituntut untuk menjadi bagian dari Problem Solving di Masyarakat. Dengan mengedepankan sifat humanisme.
Hal tersebut seperti yang ditunjukkan oleh Personil Unit Lantas Polsek Bukit Raya Bripka Wisman Hendrik, saat bertugas mengatur arus lalin di pagi hari, mereka membantu mendorong mobil masyarakat yang mogok. Aksi itu berlangsung di Jl. Kaharuddin Nasution Depan Kantor Camat Bukit Raya Kelurahan Simpang Tiga Kecamatan Bukit Raya Kota Pekanbaru. Senin, (20/02/2023).
Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Dr Pria Budi SIK MH melalui Kapolsek Bukit Raya AKP Syafnil, SH, menceritakan anggotanya tersebut awalnya bertugas mengatur lalu lintas pagi. Tiba-tiba dia mendapati mobil jenis minibus yang mogok.
Mobil tersebut mengalami pecah radiator dan mengeluarkan asap. Kemudian anggota kami yang melihat hal itu ikut membantu mendorong dan menjaga arus lalu lintas agar tak tersendat,” jelasnya.
“Mendorong mobil mogok, membantu masyarakat. Ini harus kita contoh, sebagai bentuk bahwa polisi itu polisi penolong. Polisi yang peduli pada masyarakat, polisi yang mengerti akan kesusahan masyarakat. Polisi harus membantu, ” terang Akp Syafni, SH.
“Dan ini dilakukan bersama-sama dengan masyarakat sekitar. Ini sebagai bentuk kebersamaan. Bahwa kalau ada orang kesusahan diantara kita, harus kita bantu,” lanjutnya.
Kapolsek menambahkan kehadiran petugas kepolisian di tengah masyarakat harus selalu membawa manfaat, memberikan rasa aman dan nyaman serta benar-benar membantu masyarakat yang membutuhkan bantuan.
Bantuan tersebut mungkin terlihat sepele, namun dibalik itu semua ada nilai keikhlasan dan ketulusan untuk membantu masyarakat yang membutuhkan sebagaimana yang telah disampaikan oleh Kapolsek Bukit Raya.
“Sekecil apapun bantuan kita tentu sangat bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan. Kita bantu sebisa mungkin walaupun hanya sebatas pikiran, waktu dan tenaga,” pungkasnya.