DUMAI, Metrojurnalis.com – Polres Kota Dumai menggelar pelaksanaan Gladi Posko dan Tactical Floor Game dalam rangka Lat Pra Operasi Mantap Praja Lancang Kuning Tahun 2024, (13/9).
Kegiatan ini diselenggarakan di Gedung Sasana Mitra Jalan Siliwangi, Kelurahan Bukit Datuk, Kecamatan Dumai Selatan, Kota Dumai.
Giat ini bertujuan untuk mempersiapkan seluruh personel Polres Dumai menghadapi berbagai skenario yang mungkin terjadi menjelang pemilihan umum mendatang.
Kapolres Dumai, AKBP Dhovan Oktavianton, S.H., S.I.K., M.Si., memberikan pengarahan awal kepada seluruh peserta gladi posko. Dalam sambutannya, Kapolres menekankan pentingnya kesiapan dan koordinasi yang baik antara seluruh elemen yang terlibat dalam operasi ini.
“Gladi posko dan tactical floor game ini adalah bagian dari persiapan untuk memastikan bahwa kita semua siap menghadapi segala kemungkinan yang terjadi selama pemilihan. Kerja sama yang baik dan kesiapsiagaan adalah kunci keberhasilan kita,” ujar Kapolres.
Simulasi Tactical Floor Game pertama dipimpin oleh Kasat Binmas, Kanit Binmas, dan Bhabinkamtibmas. Mereka melakukan simulasi tentang bagaimana memberikan himbauan kepada masyarakat agar mereka datang tepat waktu dan menggunakan hak suara mereka di TPS.
Himbauan ini penting untuk memastikan proses pemilihan berjalan lancar dan semua warga yang berhak dapat menyalurkan hak pilihnya dengan baik.
Simulasi kedua, yang dipimpin oleh Kapolsek Bukit Kapur, Sat Lantas Polres Dumai, dan Kasat Samapta Polres Dumai, berfokus pada pengelolaan situasi pendaftaran calon di Kantor KPU Kota Dumai.
Dalam simulasi ini, para peserta mempraktikkan bagaimana cara menangani arus lalu lintas dan menjaga keamanan di sekitar lokasi pendaftaran calon, agar proses tersebut berlangsung tanpa gangguan.
Pada simulasi ketiga, Kapolsek Dumai Barat bersama personil terkait menunjukkan cara yang tepat dalam menangani pergeseran logistik dari Gudang KPU ke TPS yang berada di pemukiman masyarakat. Simulasi ini bertujuan untuk memastikan bahwa logistik pemilihan dapat dipindahkan dengan aman dan tepat waktu ke lokasi TPS, tanpa terjadi masalah di lapangan.
Simulasi keempat diadakan oleh Kapolsek Medang Kampai dan Kasat Samapta beserta personil terkait, yang mempraktikkan penanganan kegiatan kampanye di wilayah Kecamatan Medang Kampai.
Peserta latihan menunjukkan cara yang tepat untuk mengelola kegiatan kampanye dan memastikan bahwa guat tersebut berlangsung sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Simulasi Tactical Floor Game berikutnya dipimpin oleh Kasat Intelkam Polres Dumai dan personil terkait, yang berlatih melakukan Pulbaket (Pengumpulan Bahan Keterangan) terhadap Bawaslu Kota Dumai, partai politik, dan KPU Kota Dumai. Kegiatan ini meliputi pemetaan lokasi kegiatan, tim sukses, jumlah massa, serta STTP (Surat Tanda Terima Pemberitahuan) untuk memastikan semua aspek intelijen terkait pemilihan dapat dipantau dengan baik.
Simulasi terakhir, yang melibatkan Kasat Samapta Polres Dumai, berlatih menghadapi perubahan status situasi dari hijau ke kuning. Tim Dalmas Awal akan disiapkan untuk merespons jika situasi menjadi tidak terkendali. Dalam skenario ini, Tim Dalmas akan berkoordinasi dengan Kapolres Dumai untuk meminta bantuan dari PH Sat Brimob Polda Riau jika diperlukan.
Selain itu, gladi posko juga mencakup pelatihan oleh Ka Posko mengenai tugas dan peran dalam pelaporan selama Operasi Mantap Praja Lancang Kuning 2024. Kegiatan ini memastikan bahwa setiap bentuk laporan yang dibutuhkan selama operasi dapat diproses dengan efisien dan akurat.
Gladi Posko dan Tactical Floor Game ini merupakan bagian dari persiapan intensif yang dilakukan Polres Dumai untuk memastikan kesiapan mereka dalam menghadapi pemilihan mendatang.
“Dengan adanya latihan ini, diharapkan seluruh personel akan lebih siap dan terampil dalam menangani berbagai situasi yang mungkin terjadi selama proses pemilihan,” tutup Kapolres.