Pekanbaru, Metrojurnalis.com – Bambang Heripurwanto adalah Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejaksaan Tinggi Riau, Pekanbaru. Kesehariannya sebagai jembatan atau koordinasi dan penghubung antara institusi dengan pihak luar dalam pelayanan dan penegakan hukum Kejaksaan, khususnya dalam publikasi kinerja Kejati Riau dan satker Kejari se Provinsi Riau.
Dia mendedikasikan diri dan totalitas dalam menciptakan, menjaga, mengawal dan merawat marwah Kejaksaan. Serta membantu Kejaksaan, khususnya di Provinsi Riau lebih dipercaya masyarakat. Bambang Heripurwanto kerap muncul wawa wiri di pemberitaan media, baik itu televisi, radio, podcast, media audio visual, media online hingga media cetak.
Bambang Heripurwanto berperan mengawal dan menyajikan publikasi kinerja. Pemberitaan-pemberitaan yang disajikan media sangat mempengaruhi tingkat kepercayaan masyarakat terhadap lembaga Kejaksaan, khususnya Kejati Riau dan satker Kejari se Provinsi Riau.
Menyebut nama Bambang Heripurwanto di kalangan jurnalis yang wara-wiri peliputan di Kejaksaan Tinggi Riau, pastinya mengenal sosok Bambang, panggilan akrabnya, dikenal sangat ramah dan terbuka. Sosoknya bagi sebagian jurnalis, sosok yang bergaul, ramah dan memiliki kepedulian dan hormat atas profesi jurnalis.
Sosok Bambang ini sebagai sohib bagi kalangan juralis di Kejaksaan di Provinsi Riau. Beliau menginisiasi pembentukan wadah organisasi profesi wartawan yang sehari-hari liputan di Kejaksaan, Forum Wartawan Kejaksaan (FORWAKA) Kejati Riau dan FORWAKA di satker Kejaksaan di daerah FORWAKA Kejari wilayah hukum Kejati Riau.
“Bro Bambang bagi kita adalah sosok jaksa yang ramah dan hangat. Mempermudah tugas-tugas jurnalistik kala liputan di Kejati Riau dan Kejari-Kejari di Provinsi Riau. Beliau membuka akses untuk mendapatkan keterangan maupun informasi yang berkaitan dengan tugas-tugas jurnalistik teman-teman media,” kata Bobi, salah seorang wartawan kepada AHYAKSAdigital, beberapa waktu lalu.
Khoir, salah seorang tokoh pemuda di Pekanbaru senada memberikan penilaian positif terhadap sosok Bambang Heripurwanto. Ketua Organisasi Kemasyarakatan Forum Komunikasi Keluarga Besar Kejaksaan (FKKBK) Provinsi Riau ini menyebut sosok Bambang adalah partner dalam mengawal, dan menjaga marwah Kejaksaan, khususnya dalam pemberitan kinerja positif Kejaksaan.
FKKBK, sebagai organisasi bernaungnya keluarga besar Kejaksaan turut ambil bagian sebagai Mata, Telinga dan Lidah ADHYAKSA. Membangun sinergi dan kordinasi bersama Bidang Penerangan Hukum, mengawal dan menjaga marwah Kejati Riau, khususnya dalam pemberitaan positif dan kegiatan-kegiatan lainnya, aksi sosial, diskusi dan seminar hukum dan lainnya.
Media ADHYAKSAdigital sebagai media partner Kejaksaan RI memberikan apresiasi atas prestasi dan kinerja yang membanggakan ini. ADHYAKSAdigital menganugerahkan ADHYAKSA DIGITAL AWARD 2024 kepada Bambang Heripurwanto. Bambang dinobatkan sebagai sosok Kasi Penkum atau Humas yang teraktif dalam menciptakan, menjaga, mengawal dan merawat marwah Kejati Riau.
“Sosok Bro Bambang Heripurwanto telah membawa perubahan besar dalam pelayanan dan penegakan hukum Kejaksaan Tinggi Riau, lewat pemberitaan positif tentang kinerja Kejaksaan, hingga mampu merawat Public Trust Kejaksaan di Provinsi Riau,” sebut CEO ADHYAKSAdigital, Felix Sidabutar.
Merespon penilaian positif atas dirinya, Kasi Penkum Kejati Riau, Bambang Heripurwanto menuturkan, menjadi komitmen dan tanggung jawabnya harus mampu mengelola, mengantisipasi dan memberikan solusi atas beragam informasi positif maupun negatif tentang personil maupun kinerja Kejati Riau dan Kejari se wilayah hukum Provinsi Riau.
“Saya dituntut untuk tanggap atas beragam informasi tentang Kejaksaan baik itu dukungan maupun kritikan,” tutur Kasi Penkum Kejati Riau, Bambang Heripurwanto kepada ADHYAKSAdigital, Jumat 16 Februari 2024.
Seksi Penerangan Hukum adalah Mata, Telinga dan Lidah Adhyaksa dalam mengemban amanat merawat Public Trust yang selalu digaungkan oleh Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin yamg saat ini memimpin korps Adhyaksa. “Seksi Penerangan Hukum akan mengawal seluruh perintah Jaksa Agung dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab merawat Public Trust tersebut,” tegasnya.