PEKANBARU, Metrojurnalis.com – Lapas Kelas IIA Pekanbaru kembali menerima pengiriman narapidana baru. Seperti biasa, tim medis Lapas selalu memberlakukan skrining terhadap narapidana yang baru masuk tersebut. Skrining kesehatan ini bertujuan untuk mengetahui kondisi kesehatannya dan mendeteksi jika ada riwayat penyakit tertentu Senin (16/10/2023).
Skrining kesehatan yang dilakukan tersebut meliputi BAP kesehatan, skrining TB, Hepatitis C-HIV, serta kejiwaan. Serangkaian tes ini bermanfaat untuk mencegah dan mengantisipasi gangguan kesehatan dan penularan penyakit antar warga binaan yang berada di dalam Lapas.
Salah seorang dokter lapas Kelas IIA Pekanbaru Yani mengungkapkan, “Penerapan tersebut diberlakukan bagi tahanan/narapidana baru yang dilimpahkan ke Lapas Kelas IIA Pekanbaru guna mendeteksi adanya tanda-tanda dari penyakit TB, Hepatitis C-HIV dan Covid-19” jelas nya.
Yani mengungkapkan selain dilakukan skrining kesehatan, narapidana baru diberikan pengarahan dan sosialisasi yang dilakukan oleh tim tenaga kesehatan Lapas Pekanbaru Salah satunya, apabila ada WBP yang sakit maka penghuni lain bisa segera melaporkan ke petugas jaga atau komandan jaga untuk menghubungi petugas kesehatan.
Kepala Lapas Kelas IIA Pekanbaru Sapto Winarno menjelaskan, “Mengingat berbagai macam orang yang masuk ke lingkungan Lapas Kelas IIA Pekanbaru dapat meningkatkan resiko penularan bakteri atau penyakit, sehingga kami wajib menerapkan SOP penerimaan narapidana dengan melakukan skrining kesehatan” tuturnya.” Ucapnya
