Pekanbaru, Metrojurnalis.Com – Suasana tidak biasa nampak di masjid Al Hidayah Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Pekanbaru Kanwil Kemenkumham Riau. Samar samar terdengar kumandang suara adzan meski waktu belum menunjukkan saatnya Salat Dzuhur.
Ternyata di dalam masjid tengah berlangsung lomba adzan dalam rangka menyambut Hari Bhakti Pemasyarakatan Ke-58 dan semarak Bulan Suci Ramadhan 1443 H.
Terlihat pula sejumlah warga binaan Rutan berkumpul, antri giliran menyuarakan adzan. Tak hanya lantang, cengkok dan suara adzan para narapidana (napi) tak kalah dengan para muadzin yang biasa mengumandangkan adzan di televisi maupun radio.
Balutan sarung dan peci di kepala mengesankan peserta lomba layaknya kalangan pondok pesantren. Sama sekali tidak menyangka jika para muadzin di lapas tersebut adalah mereka yang tengah menjalani hukuman.
Kepala Rutan Kelas I Pekanbaru M.Lukman melalui Kepala Seksi Pelayanan Tahanan, Heri Aguswanto mengatakan lomba diikuti oleh 60 orang warga binaan. Mereka berasal dari beragam kasus hukum, ada korupsi, narkotika, pembunuhan, pencurian dan pidana umum lainnya.
“Jadi totalnya ada 60 peserta,” kata Heri disela kegiatan lomba, Selasa (12/4).
Heri menjelaskan lomba adzan memang sengaja digelar guna membangkitkan nilai spiritual sekaligus memperbanyak ibadah dengan mengisi waktu luang, terlebih dalam bulan Ramadhan ini. Tiap peserta diberi waktu sekitar lima menit untuk mengumandangkan azan sesuai gaya suara masing-masing.
“Ini menjadi pembuktian bahwa pembinaan yang terjadi selama ini mengalami perkembangan bagus. Dan sebagai warga binaan, nilai-nilai spiritual tersebut menjadi bekal positif saat mereka bebas kelak,” bebernya.
Kepala Sub Seksi Bantuan Hukum dan Penyuluhan Tahanan, Nanda Adesaputra mengatakan rangkaian acara lomba dalam rangka memperingati Hari Bhakti Pemasyarakatan telah dimulai dari awal April lalu, berbagai kegiatan telah dilaksanakan salah satunya Pekan Olahraga dan Seni Narapidana (Porsenap). Lomba azan berlangsung selama tiga hari, pemenang juara akan mendapatkan Medali.
Dibuka resmi oleh Kepala Rutan Pekanbaru, M. Lukman. “Dan ternyata para warga binaan sangat antusias mengikuti lomba,” ujar Nanda.
Salah satu warga binaan, Rizal mengaku semangat mengikuti kegiatan ini. Dia dapat menguji kemampuannya didepan puluhan peserta lain.
Selain lomba kumandang azan, digelar pula lomba ceramah dan tahfiz Al Qur’an.