Pekanbaru, Metrojurnalis.Com – Dewan Pimpinan Cabang Pusat Bantuan Hukum Cabang Pekanbaru menggelar buka puasa bersama anak yatim. Dalam kegiatan itu, juga diserahkan santunan dan bingkisan kepada puluhan anak yatim.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di salah satu rumah makan di Kota Pekanbaru, Selasa (12/4). Turut hadir, pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Persatuan Advokat Indonesia (Peradilan) Syarat Advokat Indonesia (SAI) Riau dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Pekanbaru.
Dikatakan Nazar Lugina, kegiatan sosial ini sengaja dilaksanakan di sela-sela kesibukan mereka memberikan layanan bantuan hukum gratis kepada masyarakat kurang mampu, marjinal dan terpinggirkan yang ada di Provinsi Riau pada umumnya, Kota Pekanbaru pada khususnya.
“kita di bulan suci ini berbagi untuk melaksanakan buka puasa bersama dan santunan kepada anak yatim dan kaum dhuafa,” ujar Ketua DPC PBH Pekanbaru itu.
Lanjut dia, ada sekitar 40 orang anak yatim yang dihadirkan dalam kegiatan tersebut. Selain santunan, puluhan anak yatim tersebut juga mendapatkan bingkisan.
“Untuk anak yatim, kita hadirkan sekitar 40 orang. Kita bagikan di sana berupa santunan dan bingkisan untuk memotivasi adik-adik kita supaya rajin belajar untuk mencapai cita-citanya,” lanjut dia.
Sementara itu, Sekretaris DPC PBH Pekanbaru, S Saddam Matondang menambahkan, anak yatim yang dihadirkan tersebut bukan berasal dari salah satu panti asuhan. Melainkan, dari data yang dimiliki oleh masing-masing anggota PBH Pekanbaru.
“Datanya dari rumah-rumah warga dengan bertanya kepada Ketua RT/RW tempat tinggal pengurus (PBH Pekanbaru). Jadi, setiap anggota membawa anak yatim dari lingkungan masing-masing,” singkat Sadam.
Sementara itu, Wita Sumarni menyampaikan rangkaian kegiatan yang dilaksanakan sejak sore tadi. Dikatakan Bendahara DPC PBH Pekanbaru itu, sebelum penyerahan santunan dan bingkisan, juga mendengarkan tausiyah agama yang disampaikan oleh Ustaz Nurhadi. Lalu dilanjutkan dengan Salat Magrib, dan makan malam bersama.
“Untuk penceramah, kita ambil dari anggota PBH juga, Ustaz Nurhadi. Memang beliau juga biasa memberikan ceramah agama,” kata Wita seraya mengatakan, kegiatan tersebut dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
“Alhamdulillah, kegiatan berjalan dengan baik, aman dan lancar,” pungkas Wita Sumarni.
