Tambang, Metrojurnalis.Com – Gerak cepat dengan berjatuhannya hewan kerbau dan sapi yang mati secara mendadak dalam satu Minggu terakhir, Polsek Tambang dengan Dinas Pertanian, Perternakan, Kesehatan Hewan (PPKH) Kabupaten Kampar memberikan vitamin dan penyemprotan, Senin (26/9/22) sekira pukul 09. 30 WIB.
Penyuntikan vitamin kepada hewan ternak Kerbau milik warga akibat Virus SE (Septicaemia Epizootica) atau penyakit ngorok di lakukan penyemprotan disinfektan di Desa Kuapan Kecamatan Tambang.
Kapolsek Tambang IPTU Mardani Tohenes, SH, MH yang diwakili oleh Bhabinkamtibmas Desa Kuapan BRIPKA Fero Marantika melaksanakan pendampingan bersama tim Dinas PPKH Kabupaten Kampar yang dipimpin oleh Kabid Keswan dan Kesmavet Drh. Deyus Herman.
Tim melakukan Penyuntikan vitamin kepada hewan Kerbau akibat Virus SE atau Penyakit Ngorok di salah satu kandang Kerbau milik Zulkarnain di Dusun lll, RT 002 RW 001, Ujung Padang, Desa Kuapan Kecamatan Tambang.
Bhabinkamtibmas Desa Kuapan Bripka Fero Marantika langsung melakukan penyemprotan disinfektan terhadap kandang Kerbau milik warga untuk mencegah penyebaran virus SE atau Penyakit Ngorok ini.
Kapolres Kampar AKBP Didik Priyo Sambodo SIK melalui Kapolsek Tambang IPTU Mardani Tohenes SH MH menghimbau kepada warga atau pemilik hewan ternak Kerbau dan Sapi, yang belum tertular virus SE atau Penyakit Ngorok, “agar menjaga hewan ternaknya di kandang dan tidak dilepas untuk sementara waktu,” Harapnya.
Dan bagi warga yang kerbau atau sapinya seperti memiliki virus SE atau penyakit Ngorok harap segera melapor ke Puskeswan setempat.
“Kita bisa dengan cepat melakukan
pencegahan dengan Vaksinasi SE melalui Puskeswan setempat,”tegasnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut Drh. Deyus Herman selaku Kabid Keswan dan Kesmavet Kampar, Kapolsek Tambang diwakili Bhabinkamtibmas Desa Kuapan Bripka Fero Marantika,
Drh.Guswandi, Drh. Eko Cahyono, Drh.Dedy Rian, Desri hamzah, Spt, Alexander, Spt, Eka Nurkumala Sari, SH, Yulia Novita, Spt, Babinsa Desa Kuapan Serka Samsurizal, Aparat Desa Kuapan dan pemilik hewan ternak.
Kegiatan berakhir hingga pukul 14.00 WIB, selama giat berlangsung situasi aman dan kondusif.